Jika aki anda tekor maka beberapa sistem yang membutuhkan suplai arus listrik pun menjadi tidak optimal daya kerjanya. Dan masalah aki tekor adalah masalah yang paling banyak dialami oleh pemilik kendaraan bermotor bahkan ada juga yang malas memperbaiki atau mengganti akinya yang sudah rusak dan memilih tidak menggunakan aki sehingga suplai arus listrik pada kendaraan hanya pada sistem pengisian. tentu ini sangatlah berbahaya.
Baca Juga : Cara merawat Aki Basah, Biar Tetap Awet
PENYEBAB AKI CEPAT TEKOR
Ada beberapa faktor yang perlu kita ingat berkaitan dengan penyebab aki cepat tekor ini, dan khusus bagi anda yang suka memodifikasi motor atau mengotak-atik kendaraannya, jika salah satu hal itu anda lakukan maka itulah penyebab aki menjadi cepat tekor. Berikut ini hal yang menyebabkan aki atau baterai kendaraan cepat tekor:
- Memasang Klakson Yang Tidak Standar
Bagi siapapun yang gemar memodifikasi, mungkin memaang klakson pada kendaraan adalah hal yang dianggap keren, padahal hal itu justru merugikan. Memasang klakson yang tidak standar pabrikan akan membuat aki cepat tekor, karena klakson kendaraan membutuhkan suplai listrik yang besar. - Memasang Lampu HID
Ini juga sering dilakukan oleh pecinta modifikasi, yakni memasang Lampu HID, Lampu HID yang merupakan kepanjangan dari (High Intensity Discharge). Keunggulan dari lampu tersebut menjadikan nyala lampu kendaraan menjadi lebih terang dari pada lampu standar. Namun memasang Lampu HID pada suatu kendaraan dapat menyebabkan aki menjadi cepat tekor, karena lampu HID ini membutuhkan suplai listrik yang cukup besar. Dan jika tidak sesuai dengan pengisian spul maka dampaknya aki atau baterai cepat tekor. - Bore Up Silinder
Ini juga sering dilakukan dalam rangka modifikasi, melakukan Bore Up pda silinder bisa menyebabkan aki atau baterai cepat tekor. Bore Up silinder ini sering dilakukan hanya untuk meningkatkan kapasitas silinder guna medapatkan tenaga yang lebih besar pada kendaraan. Akan tetapi melakukan Bore Up silinder tanpa diimbangi upgrade pada elektrik starter akan berakibat starter menjadi sangat berat untuk menjalankan mesin hal ini dikarenakan kopresi semakin besar, karena terus dipaksa menjalankan beban saat starter, akibatnya aki atau baterai menjadi cepat tekor. - Kerusakan Stop Lamp
Kerusakan stop lamp juga dapat mengakibatkan aki atau baterai cepat tekor, jika stop lamp menyala terus walaupun rem tidak ditekan. Lampu rem yang nyala terus menerus akan membuat konsumsi arus listrik menjadi tambah besar dan menyebabkan aki atau baterai cepat rusak. Kerusakan ini pernah saya alami, dimana stop lamp pda rem tangan rusak, akibatnya lampu rem menyala terus. Jika hal ini terjadi pada kendaraan anda sebaiknya segera segera bawa kendaraan anda ke bengkel untuk melakukan perbaikan. - Kebiasaan Tidak Mematikan Stop Kontak
Dari hal yang kadang memang tidak di sengaja atau lupa ini, yaitu kebiasaan tidak mematikan stop kontak, entah karna lupa, sehingga baik lampu indikator atau indikator lain seperti pengukur bensin, oli dan sebagainya pada dashboard kendaraan terus menyal, Hal ini akan membuat konsumsi daya listrik menjadi terbuang sia-sia dan menyebabkan aki atau baterai cepat tekor. - Kiprok Rusak
Jika hal-hal diatas sering dilakukan oleh pengguna kendaraan, Maka lain halnya dengan masalah ini, kiprok yang rusak bisa saja dialami oleh siapapun. Dan jika saja kiprok rusak maka dapat membuat aki atau baterai cepat tekor, berikut penjelasannya, Fungsi kiprok adalah komponen yang berfungsi untuk membatasi suatu tegangan dari generator yang biasa di sebut spull. Dan besarnya tegangan generator ini juga tergantung pada putaran mesin. Contoh mudahnya lampu pada sepeda ontel, bagi yang paham, biasanya lampu tersebut menyala semakin terang jika kita menggayuh sepeda tersebut semakin kencang, dan begitu pula pada generator kendaraan. Kemudian karena tegangan yang dihasilkan generator dipakai untuk mengisi ulang arus listrik di aki atau baterai maka besarnya tegangan harus dibatasi. yang membatasi tegangan ini adalah kiprok.
Dan jika kiprok rusak maka tidak ada yang membatasi daya suplay ke aki atau baterai, akibatnya aki bisa overcharging atau sebaliknya. Cara mengatasinya adalah dengan memeriksa apakah pengisian baterai berjalan dengan normal atau tidak., caranya dengan menghidupkan mesin pada putaran antara 4000 sampai 5000 rpm lalu periksa tegangan pengisian. Tegangan pengisian yang baik biasanya antara 14-15 Volt, jika kurang atau lebih maka bawalah ke bengkel untuk memastikan lebih lanjut apakah kiprok benar-benar rusak atau tidak.
Berikut hal Penyebab aki cepat tekor apakah anda pernah mengalaminya? Atau jangan-jangan saat ini kendaraanya mengalami salah satu dari masalah diatas, segera di cek saja ya, semoga artikel ini membantu dan bermanfaat bagi kita semua, "Salam Otomotif"
Advertisement
